Sore itu aku berdiri dibawah rintiknya hujan. Aku menikmati di setiap tetesan hujan yang jatuh ke tubuhku. Rasanya begitu damai seperti semua beban yang ada padaku terangkat begitu saja. Aku suka hujan. Suka sekali. Karena hujan yang mempertemukanku dengan dirinya. Dan karena hujan juga aku ingin melupakan segala kenangan ku denngannya. Kini aku memejamkan mataku dan mencoba untuk mengingat kenangan itu. Dari kenangan manis sampai kenangan yang membuat diriku muak dengannya. Di bawah rintiknya hujan lah aku menangis sepuasnya dan melepas kemarahanku. Karena itu aku memilih hujan agar kesedihanku, rasa sakit hati ku, dan kekecewaan ku tak terlihat orang lain.
-Hujan-
Wednesday, November 22, 2017
Subscribe to:
Posts (Atom)
Getting to know Jodang as a Historic Collection at the History of Java Museum
Have you ever heard the word "Jodang"? Some of the Javanese people may have heard the word. Jodang is one of the historical rel...

-
Have you ever heard the word "Jodang"? Some of the Javanese people may have heard the word. Jodang is one of the historical rel...
-
Most Javanese people probably already know one of the traditional foods called jenang . Jenang is a traditional snack originating from Ku...
-
Each museum has a diverse collection of historical relics. It is one of the hallmarks of an established museum. With a variety of collecti...